Improving Learning Outcomes using Problem Based Learning

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas 1 Materi Simbol Bilangan
Menggunakan Model Problem Based Learning (PBL)
Evi Setiyaningsih, S.Pd.
Situasi

Adanya pandemi covid-19 berdampak pada hasil belajar siswa, siswa mengalami perubahan dalam pembelajaran.Perubahan itu terjadi dari pembelajaran tatap muka menjadi pembelajaran daring.sedangkan saat ini pembelajaran sudah kembali lagi pada pembelajaran tatap muka.Namun perubahan ini menimbulkan beberapa dampak diantaranya hasil belajar siswa rendah, minat belajar siswa juga menurun, dan keaktifan siswa di sekolah juga menurun, siswa cenderung tidak betah di sekolah. Siswa kelas 1 SD N 1 Karangsari yang sebelumnya terbiasa dengan pembelajaran daring pada saat siswa tersebut masih bersekolah di TK dan pada usia kanak-kanak mereka masih cenderung suka bermain. Sehingga pada awal masuk siswa tersebut belum terbiasa dengan pembelajaran tatap muka atau luring.

Ada juga beberapa siswa yang sebelumnya tidak bersekolah di TK terlebih dahulu.Hal ini menyebabkan anak tersebut memiliki kemampuan belajar yang berbeda.Siswa kelas 1 masih kesulitan dalam menentukan simbol bilangan hingga 20. Hal ini juga diperburuk dengan metode guru, saat mengajar kurang berinovasi dalam menggunakan model pembelajaran, kegiatan pembelajaran juga tidak bervariasi sehingga tidak menarik siswa. Guru juga belum melakukan pembelajaran berbasis TPACK (Technological Pedagogical and Content Knowledge) dalam pembelajaran.Berdasarkan permasalahan tersebut, sebagai guru memiliki tanggungjawab untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi simbol bilangan hingga 20, menciptakan pembelajaran lebih menarik dan menggunakan media yang tepat untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

Tantangan

Setelah dilakukan identifikasi masalah melalui observasi, refleksi diri, wawancara kepala sekolah, guru /rekan sejawat, serta peserta didik maka tantangan dapat berasal dari:

Dari sisi siswa

1. Siswa belum terbiasa sekolah dengan pembelajaran tatap muka.
2. Siswa kelas 1 masih belum paham simbol bilangan sampai 20.
3. Hasil belajar siswa pada materi simbol bilangan masih rendah.

Dari sisi guru

1. Guru belum menggunakan media pembelajaran yang tepat.
2. Guru belum melakukan pembelajaran berbasis TPACK (Technological Pedagogical and Content Knowledge).
3. Guru belum menggunakan model pembelajaran yang membuat siswa tertarik dan memahami materi.

Aksi

Tantangan itu yang menyebabkan guru harus menerapkan strategi pembelajaran yang tepat agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Seperti menggunakan media pembelajaran benda konkret, menggunakan video pembelajaran dan permainan kuis bilangan. Serta penggunaan model pembelajaran PBL (Problem Based Learning).

Tantangan yang ada di atas harus diselesaiakan dengan baik oleh seorang guru, diantaranya dengan:

1. Media atau alat peraga pembelajaran

Guru menggunakan alat peraga benda konkret berupa kartu bilangan, media ini dipilih karena media ini efisien dan siswa terlibat langsung dalam pembelajaran.Siswa membuat katu bilangan Bersama kelompoknya dan mengurutkan kartu bilangan tersebut, sehingga siswa lebih cepat memahami symbol bilangan hingga 20.

2. Pembelajaran berbasis TPACK

Proses pembelajaran memanfaatkan TPACK yaitu dengan menggunakan media power point dalam menyampaikan dan menampilkan video pembelajaran untuk membantu siswa dalam memahami materi symbol bilangan hingga 20.

3. Metode pembelajaran

Metode pembelajaran yang berfariasi bertujuan untuk menarik siswa dalam pembelajaran salah satunya adalah menggunakan permainan. Permainan yang digunakan yaitu kuis bilangan. Siswa menggunakan kartu bilangan yang telah dibuat bersama dengan kelompoknya untuk menawab kuis bilangan secara berelompok.

4. Model pembelajaran

Dalam proses pembelajaran guru harus merancang proses pembelajaran yang akan dilakukan. Dalam hal ini model pembelajaran yang akan dilakukan adalah PBL. Dalam penerapan model PBL harus sesuai dengan sintak mulai dari fase satu, hingga akhir yang dituangkan dalam kegiatan pembuka, inti, dan penutup.

Refleksi Hasil dan Dampak

Dampak dari penggunaan media benda konkret peserta didik menjadi lebih antusias dalam mengikuti proses pembelajaran. Dengan membuat kartu bilangan dan mengurutkan bilangan membuat anak lebih memahami, materi symbol bilangan.

Dampak dari pembelajaran berbasis TPACK berupa power point materi symbol bilangan dan video pembelajaran.Siswa lebih termotivasi dan tidak mudah bosan dalam pembelajaran, karena siswa tertarik dengan materi symbol bilangan yang ditampilkan dalam bentuk power point dan video pembelajaran.

Dengan penggunaan model PBL, menjadikan pembelajaran yang berpusat pada siswa melatih siswa berkolaborasi dengan teman, bekerja sama dan bernalar kritis dalam memecahkan masalah.

Terkait respon dari teman sejawat mengenai strategi yang dilakukan yaitu sangat mendukung karena hal tersebut dapat meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa dalam kegiatan pembelajaran.Namun terdapat kekurangan dalam kegiatan pembelajaran ini, yaitu dalam menyimpulkan pembelajaran peserta didik belum terlibat aktiv, dan manajemen waktu yang masih kurang tepat.

Faktor keberhasilan dari kegiatan yang sudah dilakukan adalah penggunaan media pembelajaran, pemanfaatan TPACK dalam proses pembelajaran,menggunakan metode pembelajaran dengan bermain dan model pembelajaran PBL serta Kerjasama antar teman sejawat saat pelaksanaan pembelajaran.

Harapan dari kegiatan ini adalah dapat meningkatkan hasil belajar siswa, membantu guru memperbaiki kinerjanya, meningkatkan profesionalisme, dan mutu guru dalam pembelajaran.